Perkembangan Bayi 3 Bulan, Bayi sudah tidak lagi dianggap sebagai Bayi yang baru lahir. Akan tetapi sudah memasuki fase sebagai Bayi.
Menurut WHO dalam 28 hari pertama Bayi setelah lahir ia berada dalam risiko tinggi untuk bertahan hidup.
Maka dari itu fase ini sangat penting sekali untuk menyokong semua kebutuhan sang Bayi.
Baik itu asupan nutrisi dari ASI maupun kasih sayang dari orangtua.
Meskipun Si Kecil telah melalui fase tersebut, maka Si Kecil pun harus memasuki fase selanjutnya.
Si Bayi harus belajar banyak hal lagi.
Perkembangan Bayi 3 Bulan
Bagi Anda seorang Ibu muda akan dibuat kagum dengan perkembangan si Bayi pada usia 3 bulan. Adapun perkembangan Bayi 3 bulan adalah sebagai berikut:
1. Tersenyum Dan Menirukan Ekspresi Wajah
Pada fase ini Si Kecil semakin sering terlihat tersenyum pada Ibu. Selain itu juga dapat menirukan ekspresi wajah dari sang Ibu.
Bukan hanya itu saja pada fase ini pun Si Kecil mulai dapat menirukan suara-suara seperti “aah” atau kata “uuh” yang mana dikenal dengan istilah cooing.
Si Kecilpun senang bereksperimen degan berbagai bunyi yang dapat dihasilkan misalnya suara menyerupai berkumur, dll.
Pada fase inilah Si Kecil mulai bereaksi terhadap oranglain dengan mengeluarkan suara.
Anda pun bisa merespon dengan baik tiap kali ia bersuara atau menangis karena hal tersebut akan membuat Si Kecil merasa diperhatikan dan di sayang.
2. Mengangkat Kepala
Pada usia 3 bulan ini Anda tidak perlu lagi menyangga kepala Si Kecil.
Karena pada fase ini dalam posisi tengkurap ia sudah bisa mengangkat kepala dan dadanya seperti orang dewasa yang sedang melakukan push-up.
Kelak kemampuan ini penting untuk belajar ia berguling.
Selain itu Si Kecil sudah bisa menutup tangannya, memegang mainan, menggerak-gerakannya, memasukkan tangan ke mulut serta menegakkan kakinya saat berdiri sambil dipegangi.
Pada fase ini juga koordinasi mata dan tangan juga mulai berkembang.
Si Kecil sudah mulai mengikuti objek yang menarik dan senang menatap wajah orang.
Si Kecil pun sudah bisa mengenali Anda saat Anda masuk kedalam kamar.
3. Belajar Meraih Mainan
Pada fase ini Anda harus sering menengkurapkan Si Kecil. Agar Si Kecil pun dapat memperkuat otot-ototnya.
Taruh mainan berwarna cerah serta menarik di dekat Si Kecil saat ia tengkurap agar ia dapat meraih, memegang, serta mengeksplorasi mainan tersebut.
Beri perhatian yang banyak kepada Si Kecil serta ajaklah bicara disetiap waktu.
Anda juga bisa menceritakan segala aktivitas Anda dan memberi tahu obek-objek yang ada disekitar rumah.
Bahkan yang lebih bagus adalah Anda membacakan buku cerita pada Si Kecil, selain itu pujilah usahanya untuk berguling, memegang mainan, dll.
4. Belajar Berinteraksi Dengan Oranglain
perkembangan Bayi 3 bulan yang selanjutnya adalah Si Kecil mulai belajar berinteraksi dengan orang lain dan si Kecil pun mulai mengenali lingkungan disekitarnya.
Ajaklah Si Kecil melihat ke cermin, maka ia pun akan suka memperhatikan bayangan didalamnya.
Meskipun ia sendiri belum menyadari bahwa bayangan didalam cermin tersebut adalah dirinya.
Si Kecil pun akan mulai memerhatikan saat Anda berbicara padanya, dengan melepas dot atau payudara saat Anda sedang menyusuinya.
5. Pertumbuhan Fisik
Pertumbuhan fisik pada perkembangan Bayi 3 bulan akan terlihat agak kurus, sering haus, serta kelihatan lapar.
Hal tersebut bukanlah pertanda ASI atau susu formula tidak terserap dengan baik. Melainkan Si Kecil sedang mengalami growthspurt (GS).
GS ini sendiri merupakan percepatan pertumbuhan pada Bayi yang ditandai dengan meregangnya otot-otot pada tubuhnya.
Itulah beberapa perkembangan Bayi 3 bulan yang bisa Anda nikmati perkembangannya.
Tentunya pada fase ini Anda harus sering-sering mengajak berbicara serta mengenalkan objek-objek yang ada disekitar Anda pada Si Kecil.
Sehingga dalam Perkembangan Bayi 3 Bulan yang selanjutnya Si Kecil bisa tumbuh dengan cepat.