Tata Cara Mandi Wajib, Islam adalah agama yang sempurna yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia. Dalam islam, kita diajarkan untuk menjalankan hidup dengan cara Islami dari bangun tidur sampai hendak tidur.
Maka tidak heran, dalam islam banyak sekali doa-doa ketika akan melakukan sesuatu dari mulai bangun tidur, berwudu, bercermin, berpakaian, bepergian sampai dengan mau tidur.
Salah satu yang menjadi perhatian Islam adalah masalah bersuci.
Selama ini kita mengira kalau tata cara bersuci kita sudah benar, terutama pada saat mandi wajib.
Mandi wajib yaitu mandi yang dilakukan dikarenakan junub baik karena berhubungan suami istri maupun karena mimpi basah.
Sayangnya anggapan tersebut keliru karena kebanyakan kita belum benar saat melakukan mandi wajib.
bulan Ramadan, Pinco.id rangkum tata cara mandi wajib yang benar dalam Islam.
Tata Cara Mandi Wajib Yang Benar
1. Doa atau Niat Mandi Wajib
Setiap hendak melakukan sesuatu, kita dianjurkan untuk melakukan niat. Pun pada saat melakukan mandi wajib, kita terlebih dahulu harus melakukan niat.
Niat ini untuk membedakan mandi wajib dengan mandi biasa. Niat ini boleh dilakukan hanya dalam hati, atau dengan diucapkan.
Baca Juga : Doa Masuk Kamar Mandi : Adab di Kamar Mandi dan Hikmahnya
2. Membasuh Kedua Telapak Tangan
Setelah melakukan niat, tahapan berikutnya adalah membasuh kedua telapak tangan. Cara membasuhnya adalah dengan membasuh tangan kiri dengan tangan kanan, membasuh tangan kanan dengan tangan kiri, sebanyak tiga kali.
Hal ini sesuai dengan hadist Nabi SAW sebagaimana diriwayatkan oleh Ummul Mukminin Aisyah RA:
“Dari Aisyah bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mandi karena junub, maka beliau memulainya dengan mencuci kedua telapak tangannya tiga kali…” (HR. Muslim)
3. Membersihkan Kemaluan
Setelah selesai membasuh telapak tangan, bersihkan kemaluan. Hal ini dilakukan untuk membersihkan air mani atau pun kotoran di sekitar kemaluan.
4. Mengambil Wudhu
Tahap selanjutnya adalah mengambil air wudhu. Wudhu ini sama persis ketika kita mengambil air wudhu untuk melakukan ibadah sholat.
5. Membasuh Rambut dan Membersihkan Sela-Sela Kepala
Selanjutnya, basuhlah rambut dan kepala sampai benar-benar basah dengan air. Agar lebih bersih, kita bisa menambahkan shampo.
6. Membasahi dan Membersihkan Seluruh Bagian Tubuh
Setelah membasahi rambut, basahi dan bersihkan seluruh bagian tubuh. Jangan ada bagian tubuh yang masih kering.
Caranya dengan menyiram air dengan gayung dari atas rambut sampai mengalir ke ujung kaki. Jika mandi dengan shower tentu tahapan membasahi semua bagian tubuh ini menjadi lebih mudah.
Tata cara mandi wajib ini sesuai hadits Nabi SAW sebagai berikut:
“Dari ‘Aisyah istri Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, bahwa jika Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mandi karena junub, beliau memulainya dengan mencuci kedua telapak tangannya, kemudian berwudlu sebagaimana wudlu untuk shalat, lalu memasukkan jari-jarinya ke dalam air dan menggosokkannya ke kulit kepala.
Setelah itu beliau menyiramkan air ke atas kepalanya dengan cidukan kedua telapak tangannya sebanyak tiga kali, kemudian beliau mengalirkan air ke seluruh kulitnya.” (HR. Al Bukhari)
Demikian tadi tahapan demi tahapan tata cara mandi wajib yang benar sesuai dengan petunjuk dari Rasulullah SAW. Semoga bermanfaat.
